Yogyakarta - PKKBN UPNVY 2022 hari pertama telah selesai terlaksana. Seluruh kegiatan yang ada dapet berjalan dengan lancar dan mengundang antusiasme yang tinggi dari para Maba (Mahasiswa Baru). Lancarnya kegiatan yang berjalan tentunya tak lepas dari peran orang-orang yang ada dibelakang panggung.
Pada kali ini, kami berkesempatan untuk mewawancarai Fajar Azmi Firman, Koordinator Perlengkapan PKKBN UPNVY 2022. Mahasiswa Teknik Geologi angkatan 2019 itu membagikan keluh kesahnya selama acara berlangsung.
“Untuk persiapan sendiri sudah dilakukan setelah UAS (Ujian Akhir Semester). Namun, akibat adanya kendala dari pihak panitia dengan rektorat, akhirnya persiapannya jadi mepet-mepet.”
Pada saat persiapan, divisi perlengkapan dihadang kendala menyangkut perkara buku panduan mahasiswa baru. Buku panduan yang diminta harus diterbitkan oleh pihak rektorat. Panitia tidak bisa menerbitkan buku tersebut karena bisa dianggap illegal. Karena itulah, pihak panitia harus menunggu terlebih dahulu sebelum bisa mendistribusikan buku tersebut.
Fajar juga menuturkan, untuk divisi perlengkapan ini terdiri dari 12 orang. Dengan total maba kurang lebih 4.300 orang, ia mengaku cukup kewalahan dalam mengerjakan tugas-tugasnya
“Setelah dilaksanakan memang terasa cukup berat, tapi karena saling backup antara panitia jadi tetap dapat dilaksanakan dengan baik.”
Ketika dilihat dilapangan sendiri, kami menemui banyaknya kursi kosong yang tersedia. Ketika dikonfirmasi ke Fajar, ia mengatakan bahwa dari total 4.800 pendaftar, mahasiswa yang daftar ulang hanya sebanyak 4.300 orang. Hal ini menyebabkan banyak kursi kosong yang tersedia.
Berkaca dari pengalaman persiapan PKKBN 2022 Fajar berharap semoga kedepannya kegiatan bisa lebih teratur dan lebih lancar. Selain itu, perlu koordinasi lebih baik antara panitia dengan rektorat.
Penulis: Alif Bayu Nugraha
Editor: Eltrifosa Candra Nugraheni
Posting Komentar